Student Exchange #4 : Pengalaman Student Exchange di UPLB Philippines


ASEAN INTERNATIONAL MOBILITY STUDENT PROGRAM 2018
UNIVERSITAS GADJAH MADA-UNIVERSITY OF PHILIPPINES LOS BANOS



Program ASEAN International Mobility for Student (AIMS) merupakan salah satu program kerjasama negara-negara ASEAN dan Jepang melalui pertukaran pelajar atau mobilitas untuk meningkatkan kerjasama dan kualitas bidang pendidikan tinggi. Program ini dilaksanakan pada semester gasal tiap tahun. Pada tahun 2018, saya diberi kesempatan untuk mengikuti program pertukaran pelajar di University of The Philippines Los Banos (UPLB) selama satu (1) semester. University of The Philippines Los Banos merupakan satu dari 7 universitas terintegrasi dalam UP System dengan berfokus pada bidang pertanian. Universitas ini unggul dalam kajian pertanian, natural resourches, dan ilmu hayati lainnya. Universitas ini berdiri pada tahun 1909 yang menyatu dengan kompleks International Rice Research Institute (IRRI), sehingga sudah dikenal secara luas keunggulan universitas ini sebagai universitas pertanian terbaik di Filipina. University of The Philippines Los Banos memiliki 9 fakultas atau collage, salah satu diantaranya adalah Collage of Agriculture and Food Science yang menjadi fakultas tempat saya mengambil program studi.
Kegiatan akademik dilaksanakan pada 06 Agustus 2018 sampai 13 Desember 2018 berdasarkan kalender akademik UP. Oleh karena itu, berdasarkan pemberitahuan pihak Office of International Linkage (OIL) UPLB, kami bertolak dari Indonesia pada tanggal 27 Juli 2018 dari Bandara Internasional Soekarno-Hatta,Tangerang menuju Bandara Internasional Ninoy Aquino, Metro Manila. Perjalanan berlangsung sekitar empat (4) jam dan tiba di asrama mahasiswa internasional UPLB pada malam harinya sekitar pukul 9 malam waktu setempat (waktu di los banos termasuk WITA di Indonesia). Tempat asrama kami berada di Continuing Education Center (CEC).  Sebagian besar mahasiswa pertukaran pelajar di UPLB berada di CEC sebagai fasilitas penginapan selama di universitas ini. Namun, CEC memiliki beberapa kelebihan dan kekurangan, yaitu memiliki kelebihan seperti tempat relatif nyaman dan aman karena berada di dalam area kampus namun memiliki kekurangan tidak diperbolehkannya aktivitas dapur seperti memasak, mencuci, dan sebagainya.
Selama seminggu pertama kami berada di Filipina, berbagai aktivitas kami lakukan untuk menjelajah sudut kampus dan los banos dengan maksud agar cepat beradaptasi dan memiliki informasi terkait kebutuhan kuliah dan hidup bersama dengan mahasiswa pertukaran yang lain seperti Ibra, Dewani (UNS, Indonesia); Akane, Mire (TUAT, Jepang); Karolina, Jan (Universitas Ceko, Rep. Ceko); Linde (Belanda); dan 4 orang lainnya dari Far East University, Korea Selatan.  Pada awal kedatangan di UPLB kami sudah mendapat bantuan dari mahasiswa lokal untuk dikenalkan dengan kondisi sekitar kampus.  Berikut merupakan foto dokumentasi dengan mahasiswa lokal saat berada di restaurant.


Kami juga mengunjungi dan menjelajah fasilitas kampus lainnya yaitu Makiling Botanical Garden, sebuah kebun raya botani yang berada di dalam kompleks kampus seluas kira-kira 300 ha area. Botanical garden ini berdekatan dengan Collage of Forestry and Natural Resourches, UPLB yang berada di upper campus. Tempat ini merupakan sumber biodiversitas yang berada di area kaki Gunung Makiling (nonaktif). Berikut foto dokumentasi saat berada di MBG.


Selain itu, kami juga diwajibkan untuk melakukan tes kesehatan sebagai salah satu syarat akademik. Tes Kesehatan ini dilaksanakan di University Health Center (UHC) dengan menunjukkan identitas mahasiswa dan melakukan beberapa prosedur, seperti uji torak, gigi, dan pengamatan fisik. Setelah semua tes dilakukan kami akan mendapat kartu keterangan sehat yang kemudian diserahkan untuk mendapatkan study permit. Di kemudian hari, kami melakukan proses pelaporan kedatangan ke Kedutaan Besar Indonesia untuk Filipina di Kota Makati sebagai bentuk kewajiban WNI di luar negeri. Pelaporan dilakukan dengan cara datang langsung sekaligus untuk menjelajah Kota Makati, Metro Manila. Berikut merupakan salah satu foto dokumentasi saat berada di komplek Kedutaan Besar Republik Indonesia di Makati, Manila.


Pada tanggal 06 Agustus 2018, merupakan hari pertama kegiatan akademik dimulai. Pada tanggal tersebut kami juga menghadiri kegiatan orientasi mahasiswa baru khusus Collagae of Agriculture and Food Science (CAFS) dengan acara pemaparan profil departemen dan institusi dibawah CAFS sebagai bentuk perkenalan. Selain orientasi yang dilakukan dibawah pihak fakultas, kami juga menghadiri orientasi mahasiswa dan pengenalan kampus oleh OIL bekerjasama dengan anggota perkumpulan mahassiswa pertukaran pelajar outbound UPLB (Sexups). Orientasi khusus untuk mahasiswa asing di UPLB. Berikut foto dokumentasinya.


Pada kegiatan akademiknya, saya mengambil 14 sks atau units dengan detail Plant Pathology 101 (3 sks), Crop Protection Entomology 170 (5 sks), Soil Fertility 150 (3 sks), dan Biotechnology in Crop Protection 140 (3 sks). Berikut merupakan foto dokumentasi salah satu gedung perkuliahan yang digunakan.


Sebagai mahasiswa pertukaran pelajar dengan program studi proteksi tanaman, saya mengambil beberapa kelas yang berhubungan dengan program studi saya. Berikut merupakan aktivitas praktikum lapangan pada kelas Entomology.
Selain kegiatan akademik yang dilaksanakan di kampus. Kami juga berkesempatan untuk membantu penelitian salah satu peneliti di IRRI. Kami bersepeuluh pergi ke IRRI untuk proses penerjemahan hasil penelitian dari bahasa Indonesia ke Inggris begitu juga sebaliknya. Selain itu kami juga berkesempatan menjelajah area IRRI. Berikut dokumentasinya.


Selain itu, kami juga melakukan silaturahim kepada Persatuan Pelajar Indonesia Filipina (PPIF) Los Banos yang sekretariat pusatnya tidak jauh dari kampus UPLB, yaitu berada di area kompleks masjid, sekaligus Islamic Center-International Muslim Students Association Los Banos. Berikut foto dokumentasi dari lokasi atau tempat sekretariat PPIF Los Banos sekaligus IMSA Los Banos.


Kami juga melakukan pertemuan setidaknya satu (1) bulans sekali di sekretariat bersama PPIF Los Banos dalam melaksanakan program atau kegiatan seperti hari raya qurban, hari kemerdekaan, ataupun kegiatan promosi budaya yang akan ditampilkan di Filipina. 
Foto kegiatan saat pelaksanaan Qurban di area masjid IMSA bersama PPIF Los Banos dan masyarakat muslim lokal disekitar area tersebut. Kami membantu mengemas dan membagikan daging qurban kepada masyarakat muslim lokal. Berikut foto dokumentasi kegiatan penyembelihan hewan qurban.


Kegiatan yang telah kita laksanakan selama kami di Filipina adalah menghadiri acara Welcoming Party yang diselenggarakn oleh International Student Associtaion di UPLB yang dihadiri berbagai negara seperti Myanmar, Timor Leste, Vietnam, Ceko, Jepang, Belanda, Bangladesh, dan sebagainya. Kami juga menampilan tarian sederhana pada saat welcoming party yaitu dengan menampilkan tarian maumere. Berikut foto dokumentasinya.


Selain itu, kami juga diundang dalam acara yang sama, welcoming dinner oleh OIL UPLB bersama dengan mahasiswa pertukaran pelajar lainnya dan anggota Sexups UPLB. Berikut foto dokumentasinya.



Pada tanggal 17 Agustus 2018, bertepatan dengan perayaan hari kemerdekaan Republik Indonesia, kami mendapat undangan dari Kedutaan Besar RI melalui PPIF pusat untuk dapat hadir dalam upacara bendera di Makati, Manila. Saya berkesempatan mengikuti upacara bendera tersebut. Berikut foto dokumentasinya.




Berbagai kegiatan banyak dilakukan sebagai bentuk saling memahami kebudayaan negara Filipina sehingga tujuan pertukuran pelajar tidak hanya mengenal perbedaan sistem pendidikan melainkan juga memahami perbedaan budaya dan bahasa yang ada. Oleh karena itu pada 29 September 2018 lalu, kami mendapatkan program Cultural Tour dari OIL UPLB sebagai bentuk pengenalan budaya Filipina kepada mahasiswa asing. Acara dilaksanakan di area Villa Escudero, San Pablo City, Laguna. 
Demikian merupakan berbagai kegiatan dan aktivitas yang dilakukan sejak keberangkatan pada 27 Juli 2018 sampai akhir bulan September ini. Kegiatan yang dilakukan mencakup pemahaman budaya, keagamaan, akademik, praktikum lapangan, pengenalan kampus, dan juga aktivitas untuk menjelajah wilayah Los Banos. 

Salamat po, Thank you, Terima kasih.
Los Banos, Philippines, 02 Oktober 2018

Komentar